FOTO KEGIATAN



Senin, 27 September 2010

Copot Direktur RSUD Idi

Terkait Brobroknya Pelayanan Medis
Senin, 27 September 2010 | 09:43

 
IDI RAYEUK- Terkait bobroknya pelayanan medis di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Idi Rayeuk, sejumlah elemen sipil di Aceh Timur, meminta pemerintah daerah secepatnya mencopot direktur rumah sakit daerah itu. Pasalnya, menurut penilaian mereka, Direktur RSUD Idi sudah tidak sanggup lagi mengurus para kinerja medis disana, sehingga mengakibatkan hal-hal yang fatal terjadi.

Minggu, 26 September 2010

Kantor DPRK Aceh Timur belum Ditempati

Wed, Sep 22nd 2010, 09:41

Habiskan Uang Sewa Rp 75 Juta 

Aceh Timur

IDI - Meski telah disewa sejak bulan Mei 2010 lalu dengan menghabiskan anggaran Rp 75 juta, tiga unit pintu ruko (rumah toko) untuk kantor DPRK Aceh Timur di Idi Rayeuk, belum juga ditempati sampai saat ini. Padahal, sebelumnya sejumlah anggota dewan bertekad untuk pindah ke ibu kota yang baru itu,  setelah Langsa dimekarkan menjadi Pemko, meski hanya  berkantor di bawah tenda.

Kini sebanyak 35 orang anggota DPRK masih tetap saja berkantor di kantor DPRK lama,  di Langsa. Janji akan berkantor ke Idi yang sempat dilontarkan sejumlah anggota dewan sebelumnya dinilai hanya isapan jempol belaka. “Aneh, masak sudah disewa ngak ditempati. Kalau ngak salah saya disewa bulan Mei lalu, tapi tidak ditempati sampai sekarang,” kata Ketua LSM Solidaritas Peduli Anggaran SaPA Rizalihadi, Senin (20/9).

Pemekaran Daerah, Pemekaran Korupsi

Sabtu, 25 September 2010 | 10:02
Indonesia Corruption Watch menengarai pemekaran daerah berbanding lurus dengan peningkatan kasus korupsi di daerah. Wakil Koordinator ICW Emerson Juntho menyatakan, "Pemekaran daerah berpotensi memekarkan korupsi." Dalam diskusi di gedung Dewan Perwakilan Daerah, Jakarta, Jumat 24 September 2010, Emerson menyebut 250 daerah baru adalah bukti pemekaran korupsi. ICW mencatat ada 1.800 kasus korupsi di daerah pemekaran.

SaPA Tuding Pemkab Aceh Timur Sangat Korup

Terkait Hasil Audit BPK RI
Jumat, 24 September 2010 | 09:45



IDI RAYEUK— Solidaritas untuk Peduli Anggaran (SaPA) Aceh menuding keras, Pemkab Aceh Timur masih sangat korup dalam menjalankan sistim keuangannya. Hal ini dapat dibuktikan berdasarkann hasil audit dari Badan Pemerikasa Keuangan (BPK) RI terhadap APBK Aceh Timur tahun anggaran 2009.